NGANJUK, MATAJATIMNEWS.COM .Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Nganjuk berhasil membongkar praktik peredaran obat keras berbahaya (Okerbaya) jenis Pil LL di wilayah hukumnya. Seorang petani berinisial ST (45), warga Dusun Rejoagung, Desa Banjarsari, Kecamatan Ngronggot, diringkus polisi setelah kedapatan menyimpan ratusan butir Pil LL di rumahnya.
Penangkapan dilakukan pada Kamis (6/11/2025). Dari hasil penggerebekan, petugas menemukan 570 butir Pil LL yang disembunyikan di dua lokasi berbeda — sebanyak 480 butir disimpan dalam botol bertuliskan Calcium Lactate, dan 90 butir lainnya di dalam plastik klip merek C TIK. Selain itu, polisi turut menyita satu unit handphone POCO C75 warna hijau yang diduga digunakan pelaku untuk berkomunikasi dengan jaringan pengedar lainnya.
Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M. memberikan apresiasi atas kerja cepat jajaran Satresnarkoba dalam mengungkap kasus ini.
“Kami tidak akan memberi ruang bagi peredaran obat keras di wilayah Nganjuk. Penegakan hukum ini bagian dari komitmen kami untuk melindungi generasi muda dari bahaya penyalahgunaan obat-obatan,” tegas AKBP Henri, Sabtu (8/11/2025).
Kasat Resnarkoba Polres Nganjuk, Iptu Sugiarto, S.H., mengungkapkan bahwa pihaknya masih menelusuri jaringan pemasok yang memasok Pil LL kepada tersangka.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan, ST mengaku mendapatkan barang dari seseorang berinisial RN alias Gd. Identitasnya sudah kami kantongi dan kini sedang dalam pengejaran,” ujar Iptu Sugiarto.
Kini tersangka beserta seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolres Nganjuk untuk proses penyidikan lebih lanjut. Polisi juga telah melakukan tes urine terhadap tersangka serta mengirimkan barang bukti ke Labfor Cabang Surabaya guna pemeriksaan mendalam.
AKBP Henri pun mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif melaporkan bila menemukan praktik serupa di lingkungannya.
“Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menekan peredaran obat-obatan berbahaya. Mari kita jaga Nganjuk tetap aman dan bebas dari penyalahgunaan Okerbaya,” pungkasnya.
Penulis redaksi
