Mojokerto – Beredar kabar adanya praktik perjudian sabung ayam di Desa Lolawang, Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto, yang sempat diberitakan oleh salah satu media online dengan judul “Perjudian Sabung Ayam Pak Pasar Malam”. Namun, informasi tersebut langsung dibantah dan dinyatakan tidak benar.
Berdasarkan penelusuran dan keterangan yang dihimpun, memang benar di lokasi tersebut dahulu pernah ada kegiatan sabung ayam. Akan tetapi, sejak kepemimpinan Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto, pihak kepolisian telah menutup seluruh aktivitas perjudian, termasuk sabung ayam di wilayah Desa Lolawang.
Polres Mojokerto menegaskan bahwa mereka tidak akan segan mengambil tindakan tegas terhadap segala bentuk perjudian. Hal itu sudah dibuktikan dengan penutupan arena sabung ayam di Lolawang beberapa waktu lalu.
Menanggapi pemberitaan pada hari Selasa, 26 Agustus 2025, tim mitigasi langsung melakukan pengecekan di lapangan. Dari hasil penelusuran serta keterangan warga sekitar Desa Lolawang, tidak ditemukan adanya aktivitas perjudian seperti yang diberitakan sebelumnya.
“Kalau di desa kami sudah tidak ada sabung ayam, sudah ditutup sama pihak kepolisian. Jadi berita itu tidak benar, mas,” ujar salah satu warga setempat ketika dimintai keterangan.
Bahkan video atau foto itu adalah video lama dan foto lama bukan foto baru maka masyarakat di situ kompak bahwa menyatakan tidak ada perjudian atau 303
Dengan adanya klarifikasi ini, masyarakat diimbau agar lebih selektif dalam menerima informasi dari media dan memastikan kebenaran berita sebelum menyebarkannya. Polres Mojokerto sendiri menegaskan komitmennya untuk terus menjaga ketertiban masyarakat dengan memberantas segala bentuk perjudian di wilayah hukumnya.
Tim investigasi